Perbandingan Pertumbuhan Aspergillus fumigatus pada Media Instan Modifikasi Carrot Sucrose Agar dan Potato Dextrose Agar

Makhabbah Jamilatun(1*), Nisa Azzahra(2), Aminah Aminah(3)

(1) Poltekkes Kemenkes Surakarta
(2) Jurusan Teknologi Laboratorium Medis (TLM), Poltekkes Kemenkes Banten
(3) Jurusan Teknologi Laboratorium Medis (TLM), Poltekkes Kemenkes Banten
(*) Corresponding Author

Abstract


Telah dilakukan penelitian mengenai perbandingan pertumbuhan Aspergillus fumigatus pada media instan modifikasi carrot sucrose agar (CSA) dan potato dextrose agar (PDA). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah cendawan dapat tumbuh pada media modifikasi CSA yang dijadikan media instan dengan menggunakan cendawan uji A. fumigatus, memperoleh media alternatif yang efisien waktu pada saat proses pembuatannya, dan untuk mengetahui morfologi cendawan A. fumigatus pada media instan CSA dan PDA. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen laboratorium dengan menanam cendawan uji pada media instan modifikasi CSA, media modifikasi CSA, dan media PDA kemudian hasil disajikan dalam bentuk tabel, narasi, dan gambar. Hasil penelitian menunjukan tumbuhnya koloni A. fumigatus pada media instan modifikasi CSA, sehingga media modifikasi ini mampu digunakan sebagai media pertumbuhan cendawan. Dengan adanya media hasil modifikasi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap media impor dan dapat digunakan di laboratorium sehingga mampu menekan biaya pemeriksaan.

Keywords


Aspergillus fumigatus, Carrot Sucrose Agar, Potato Dextrose Agar

References


Calderone RA. 2008. Pathogenic fungi: insights in molecular biology. Caister Academic Press.

Cappuccino, et al., 2014. Manual Laboratorium Biologi. EGC. Jakarta.

Gandjar I, Sjamsuridzal W, Oetari A. 2016. Mikologi Dasar dan Terapan. Yayasan Obor Indnesia. Jakarta.

Iswari K. 2007. Kajian Pengolahan Bubuk Instan Wortel dengan Metode Foam Mat Drying. Buletin Teknologi Pasca Panen Vol: 3.

Kumalaningsih S. 2015. Tekno Pangan Membuat Makanan Siap Saji. Trubus Agrisarana. Surabaya.

Marvel M. 2017. Aspergillus fumigatus. Journal of Microbiology. 70.1253-1262

Meliany W. 2016. Studi Perbandingan Pertumbuhan Aspergillus Fumigatus pada Media Potato Dextrose Agar dengan Media Modifikasi Carrot Sucrose Agar di Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Analis Kesehatan Tangerang. KTI. Poltiteknik Kesehatan Banten. Banten.

Moat et al. 2012. Microbial Physiology. New York : John Willey & Sons Ltd

Ninoek, Nandang, & Radestya. 2010. Penggunaan Dichloran Rose Bengal Chloramphenicol Agar (DRBC) sebagai Media Pertumbuhan Kapang pada Produk Perikanan. Jurnal Pasca Panen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Vol: 5 No: 2

Octavia A. 2017. Perbandingan pertumbuhan jamur Aspergillusflavus pada mediaPDA (Potato Dextrose Agar) dan media alternatifdari singkong (Manihot esculenta Crantz). Jurnal Analis Kesehatan. 6(2): 626.

Sharma M, et al. 2010.Inhibition of sterol biosynthesis reduces tombusvirus replication in yeast and plants. J Virol 84(5):2270-81.

Syarief R, Ega L. 2013. Mikotoksin Bahan Pangan. IPB Press. Bogor.




DOI: http://doi.org/10.46638/jmi.v4i1.69

Article Metrics

Abstract views : 7639 | views : 30433

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Mikologi Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 


 
Copyright © Perhimpunan Mikologi Indonesia (Mikoina), 2017. 
Powered By Open Journal Systems
e-ISSN: 2579-8766